Anda mungkin sudah tahu menebak adalah ide yang bagus dalam
tes TOEFL, tidak seperti tes yang terstandarisasi, tidak ada ‘hukuman’ ketika salah menjawab pertanyaan. Bahkan jika anda tidak
mempunyai ide untuk menjawab suatu
pertanyaan, anda masih mempunyai peluang sebesar 20-25% untuk menjawab dengan
benar.
Sebagian besar peserta tidak memahami pengaruh
menebak secara tepat terhadap skor mereka. menebak bisa memberi
kontribusi berarti terhadap skor akhir anda kecuali kalau anda sudah terbiasa menghasilkan
skor yang cukup tinggi.
Apa yang sebagian peserta tes tidak sadari bahwa untuk
memastikan kesempatan 20-25% tersebut , mereka harus menebak secara acak.
Alasannya karena tes TOEFL secara sengaja
menyediakan pilihan jawaban menipu yang ‘kelihatannya’ benar. Ketika seorang peserta tidak mempunyai
ide, mereka akan memilih jawaban yang
‘kelihatannya pasti benar’. Alasan yang
lainnya adalah para peserta akan mengeliminasi pilihan jawaban dengan cara
menebak berdasarkan sebuah firasat dan intuisi sehingga jawaban yang simple
tapi benar sering dihiraukannya.
Itulah mengapa proses eliminasi yang diakui dan digunakan oleh
lembaga-lembaga tes terkemuka mengandung cacat dan sangat merugikan pencapaian anda. Peserta tes tidak menebak,
mereka hanya membuat tusukan bodoh di kegelapan yang biasanya lebih buruk
daripada secara acak.
nice post gan,, ditunggu posting selanjutnya..
BalasHapuskoment back yaa www.ankurniawan.blogspot.com
good tips...more tips are waiting
BalasHapusvisit me and ur comments are waiting..http://blogbahasainggrisku.blogspot.com